About Me

About Me
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel. , click here →

Kamis, 22 Maret 2018

Tuhan, Hilangkan Segala Kebahagiaan yang Hanya Sementara Ini




"Aku ingin kehilangan dunia yang begitu setia dalam logikaku."
Seakan dunia ini runtuh tanpa ungkapan lailahaillallah dan Allahuakbar,
Air mata pun tiada yang membeli, hatiku mengeras begitu membeku dan aku kehilangan logika yang sangat aku percayai saat itu. Oh tiada yang membantu. Kemana dunia yang begitu setia dalam kesenanganku? Dimana kebahagiaan dunia yang menyelimutiku? Kemana insan yang selalu berada setia mendampingiku? Mana janji yang selalu membuaiku dalam angan? Saat itu dunia seakan milikku tiada akhir yang seketika menutup mata yang tiada berguna lagi.
Logikaku kacau dan hatiku hancur remuk sudah begitu jauh jalan menyimpang kutempuh
Kemana kesetiaan itu?
Berbalik pun tak merubah semua keadaan yang telah terjadi. Aku bersimpuh. Ya Illahi robbi. Pukulkah hatiku akan kebahagiaan ini. Hancurkanlah logikaku akan kesenangan ini. Ini adalah fana yang menyesatkan. Aku belum mampu keluar dan aku belum mampu memberontak akan keadaan yang telah terlewati ini. Kesenangan ini begitu menghitamkan hatiku yang telah lupa akan adanya hari akhir.
Kebahagiaan ini telah menutup rapat pintu hidayah untukku. Kesenangan ini telah memberikan jarak pelukan ampunanmu akan dosaku. Semua tergambar dalam logika sombongku pada taubat yang selalu tertunda. Ini adalah kebahagiaan dan kesenangan yang sesat dan sementara.
Ya Ilahi,
Masih bisakah pelukan dosa ini ku lepas dalam pintu taubatMu?
Masih mampukah sisa umurku menyiksa dosa yang menumpuk ini?
Masih adakah air suci untukku untuk menyiram dosa ini ?
Masih adakah pagi dan petang yang bisa aku gunakan untuk membuat jejak penghapus dosaku ya Rab?
Masih maukah Engkau membeli tangisan pengemis ini akan rahmatMu?
Masih adakah kesempatan bagiku menuliskan catatan yang baik dalam lembaran kebaikanku?
 Sentuhlah hatiku akan ampunanmu ya Rab.
Biarkan aku pergi dan tak kembali dalam lembah dosa ini.

Jalanan ini terlalu berat aku lalui. Aku tiada mampu menghitung setiap langkah-langkah berkah dan ridho yang tlah Engkau berikan padaku ya Rabb.
Lelah sudah dan pasti tak akan mempu aku melakukannya. Namun aku tak mampu hidup tanpa tujuan dengan semua kekosongan dalam hati. Izinkan aku tetap memohon meski dengan hati yang masih hina dan tiada pemahaman ini. Jangan biarkan aku berjalan dalam indahnya tujuan dunia yang meninggalkan indahnya negeri akhirat yang Engkau janjikan. Aku mohon jangan tinggalkan aku dengan hati yang beku tiada kehangatan. Jangan tinggalkan aku dengan hati yang kelam tanpa cahayaMu ya Rab.
Jangan tinggalkan aku dengan hati yang kebingungan tanpa petunjuk. Jangan tinggalkan aku dalam kesendirian yang menyakitkan dan kebahagiaan yang menyengsarakan.
Berilah keyakinan untukku berubah dan merubah kehidupanku dan berbuat baik secara sempurna demi menghapus kata rindu akan berbuat dosa, menghapus kata sayang akan dosa.
Engkaulah Maha Segala ya Rab. Bantulah aku, tolonglah aku yang hina ini. Tanpa kuasamu tak mampu aku hidup dalam kebaikan ini. Tanpa bantuanmu tak mampu aku mengarungi hidup yang kelam ini. Bantulah aku melepaskan kaca mata dunia yang fana ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar